Confession foto : Pinterest |
Sejujurnya, belum pernah sekali pun menulis review tentang setiap Drama Korea yang kutonton, palingan keisengan mencuit via Twitter, itu pun disesuaikan dengan mood, tidak rutin. Nah, berhubung terkena imbas COVID-19, praktis belum menemukan keharusan-keharusan, kenapa tidak mencoba menantang diri sendiri ?
Bukan drama on going ( drama yang sedang tayang di Korea), rilis tahun lalu dan baru sempat nonton belakangan ini. Kenapa ? Karena dramanya kurang "gaung" kayaknya. Bukan berarti jelek tapi kala itu kalah saing sama drama yang lain. Pecinta Drakor sejati pasti paham drama Korea silih berganti, gak kenal jeda, sambung menyambung. Padahal, kemampuan kuota dan waktu buat nonton terbatas. Halah ... Curcol 😅
Premis drama ini berkisah tentang seorang anak yang belajar mati-matian menjadi pengacara untuk membela sang ayah yang tersandung kasus pembunuhan. Menarik, kan ? Buat pecinta drama crime/thriller wajib nonton, alurnya maju mundur, kita diajak flashback setiap kali Choi Do Hyun (Lee Joon-Ho) menangani kasus yang ternyata saling berkaitan dengan kasus sang Ayah.
Sebut kasus pertama tentang pembunuhan mutilasi dengan tersangka, Han Jong-Koo, ia dibebaskan dari tuduhan pembunuhan karena kurangnya bukti, tapi menjalani hukuman penjara selama 5 tahun untuk kasus pencurian. Bebas beberapa hari, malah dijebloskan lagi ke penjara , ia dituduh melakukan pembunuhan mutilasi yang baru terjadi. Tebak pengacaranya siapa? Yaa ... Choi Do Hyun 😁
Ada kepala detektif Ki Choon-Ho (Yoo Jae Myung) yang menyimpan dendam kesumat karena masih gak terima dengan putusan pembebasan Jong-Koo. Dia milih mengundurkan diri dari kepolisian tapi tetap mengawasi pergerakan Do-Hyun dan Jong-Koo. Meski di awal sempat sebel-sebelan tapi mereka berdua sepakat untuk kerjasama. Suka deh interaksi detektif Ki dan pengacara Choi. Saling ledek tapi tampang pengacara Choi kalem bikin kesel detektif Ki yang emosian 😅
Pengacara Choi juga dibantuin sahabatnya semasa menjalani perawatan di rumah sakit, reporter Ha Yoo-Ri (Shin Hyun-Bin). Nah, ceritanya yang harus dapet transplantasi jantung ayahnya Yoo-Ri tapi karena ayahnya mendadak meninggal, dialihkan ke pengacara Choi.
Selanjutnya, ada Madame Jin (Nam Gi-Ae) yang jadi asisten pengacara Choi. Meski sudah berumur tapi kemampuan dan keahliannya gak bisa dipandang sebelah mata, gimana pengacara Choi mau nolak ?!? 😅 Si Madame Jin keukeuh banget mau gabung. Justru ini yang memunculkan kecurigaanku, kok segitu ngototnya, ada niat terselubung nih jangan-jangan !!! 😅😂
Mereka berkerjasama memecahkan kasus yang bermula dari kasus pembunuhan mutilasi Han Jong-Ko, yang berkaitan dan melibatkan para petinggi di pemerintahan. Berat ternyata. Bukan kasus kaleng-kaleng. Pokoknya, nanti Pengacara Choi bakalan menemukan bukti-bukti dari kasus yang menjerat sang ayah.
Drama Confession 16 episode yang mengharu biru melihat perjuangan seorang anak membebaskan sang ayah dari tuduhan pembunuhan. Lawan yang dihadapi para pemegang kekuasaan, kita disuguhi keteguhan hati serta sikap gak gampang terbawa emosi dan mengutamakan logika ala pengacara Choi. Salut sama kepiawaian akting Lee Joon-Ho dan Yoo Jae-Myung. Oiya, di episode awal sempat tidak mengenali Shin Hyun-Bin. Seriusan yang naksir dokter Andrea di Hospital Playlist ? Beda banget. Apa karena tuntutan peran sebagai Ha Yoo-Ri yang cuek dan tidak peduli pada penampilan ? Mungkin ...
Semua foto aku ambil dari Aplikasi Pinterest 😁
Komentar
Posting Komentar